Pelatih Malaysia, Brad Maloney, kesal karena kesal karena pergulatan perebutan medali perunggu SEA Games 2021 menangkis Timnas Indonesia U-23 tak menerapkan aturan babak perpanjangan waktu. Bila ada, Brad Maloney memprediksi balasannya dapat berbeda.

Timnas Indonesia U-23 bermain imbang 1-1 cegah Malaysia pada waktu Bersahaja. Gol Indonesia dicetak Ronaldo Kwateh (69′), tetapi gol Malaysia dibukukan Hadi Fayyadh (81′).

perkelahian selanjutnya spontan dilanjutkan ke adu tendangan penalti. Malaysia perlu meneken kekalahan 3-4 dari Timnas Indonesia U-23 pada sinetron tos-tosan tersebut.

Aku memang begitu ingin menerima kegemilangan dalam 90 menit. Hadi mendapat gol dan mengeluarkan mahkota menjadi imbang, bakal meskipun sangat sangat disayangkan beta tak mampu membonceng kelapangan yang ada untuk menang,” kata Brad Maloney.

“Saya pun menyesali tidak adanya babak aksesori dalam pertarungan Terkandung, tegas Brad Maloney.

Bila ada babak Jumbai, mungkin cerita dapat berbeda untuk Malaysia. Kelihatan suasana fisik pemain Timnas Indonesia U-23 mulai menurun pada akhir-akhir babak kedua.

Pelatih Malaysia, Brad Maloney, pun tak rela Timnas Indonesia U-23 menyabet medali perunggu SEA Games 2021. Menurut Brad Maloney, skuad Macan Muda lebih layak karena bermain keren sepanjang pertandingan.

“Ini yakni pertarungan lain di perlombaan ini di mana aku bermain lebih baik, namun tak memperoleh Kegemilangan. Sulit untuk Tercapai, bakal sebaliknya inilah sepak bola,” kata Brad Maloney dalam konferensi pers berakhir pertandingan.

Kegagalan memperoleh perunggu pada SEA Games 2021 menjadi yang ke3 buat Malaysia. Diawal mulanya, Malaysia serta percuma pada barometer 2013 dan 1965. Pada tahun 1965, nama event lagi Peninsular Games.

Raihan medali perunggu SEA Games 2021 menjadi yang kelima sepanjang sejarah buat Timnas Indonesia. Pada awal mulanya, Indonesia menyabet medali perunggu pada 1981, 1989, 1999, dan 2017.

Timnas Indonesia U-23 tersemat memperoleh 12 gol dan kecolongan tujuh kali sepanjang SEA Games 2021. Tidak hanya itu, medali perunggu SEA Games 2021 menjadi prestasi ke-2 yang dipersembahkan Shin Tae-yong.

Diawal mulanya, di lapisan senior, STY membawa Indonesia sungguh runner-up Piala AFF 2020. Shin Tae-yong lagi punya banyak pikulan rumah dan tugas berat bersama Timnas Indonesia di kasta senior dan junior.
6/5/2022 – Vietnam 3-0 Timnas Indonesia U-23
10/5/2022 – Timnas Indonesia U-23 4-1 Timor Leste
13/5/2022 – Filipina 0-4 Timnas Indonesia U-23
15/5/2022 – Timnas Indonesia U-23 3-1 Myanmar
19/5/2022 – Thailand 1-0 Timnas Indonesia U-23
22/5/2022 – Malaysia 1(3) – 1(4) Timnas Indonesia U-23 (Adu penalti)

By Alexis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *